Sungai Hijau – Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah, Kecamatan Pangkalan Banteng menggelar kegiatan sosialisasi tata kelola sampah berbasis masyarakat. Acara yang berlangsung di Aula Desa Amin Jaya ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Camat Pangkalan Banteng, TP PKK Pangkalan Banteng, Kapolsek, Danramil, Kepala Desa se-Kecamatan Pangkalan Banteng, pimpinan perusahaan PT. Indotruba Tengah, serta beberapa instansi terkait.
Tujuan Sosialisasi
Kegiatan ini bertujuan untuk:
- Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah secara mandiri dan berkelanjutan.
- Mendorong implementasi sistem pengelolaan sampah berbasis masyarakat di tingkat desa.
- Mengajak berbagai pihak untuk bersinergi dalam menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan lestari.
Pembukaan Acara
Camat Pangkalan Banteng, Sigit Imam Maulana, membuka kegiatan dengan menyampaikan pentingnya sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan sektor swasta dalam mengelola sampah. "Tata kelola sampah yang baik bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi menjadi tugas kita bersama sebagai bagian dari masyarakat. Dengan langkah konkret, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi generasi mendatang," ujar beliau.
Paparan dan Diskusi
Beberapa poin utama yang disampaikan dalam sosialisasi ini meliputi:
- Peran Pemerintah Desa: Kepala Desa diimbau untuk mengembangkan program pengelolaan sampah di masing-masing desa, termasuk membentuk bank sampah dan memperkuat peraturan desa terkait pengelolaan lingkungan.
- Kolaborasi dengan Swasta: Pimpinan PT. Indotruba Tengah menyampaikan komitmen perusahaan dalam mendukung program pengelolaan sampah, seperti menyediakan fasilitas pengolahan sampah dan melaksanakan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
- Partisipasi Masyarakat: TP PKK Pangkalan Banteng menjelaskan pentingnya peran keluarga, terutama ibu rumah tangga, dalam memulai pengelolaan sampah dari rumah.
Dukungan Aparat Keamanan
Kapolsek dan Danramil Pangkalan Banteng juga menekankan bahwa keamanan dan ketertiban masyarakat sangat berkaitan dengan kebersihan lingkungan. Mereka menyatakan dukungan penuh terhadap inisiatif pengelolaan sampah dan akan membantu dalam aspek edukasi masyarakat serta penegakan aturan.
Hasil dan Rekomendasi
Pada akhir kegiatan, disepakati beberapa langkah strategis untuk diterapkan di Kecamatan Pangkalan Banteng, antara lain:
- Pembentukan bank sampah di setiap desa.
- Pelatihan pengelolaan sampah bagi masyarakat, dengan dukungan dari pemerintah dan perusahaan swasta.
- Pengadaan fasilitas pengolahan sampah organik dan non-organik.
- Penyusunan regulasi yang mendukung pengelolaan sampah berbasis masyarakat.
Harapan ke Depan
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan menjadi awal dari upaya bersama dalam menciptakan Kecamatan Pangkalan Banteng yang bersih dan bebas dari sampah. "Semoga inisiatif ini dapat terus berkembang dengan dukungan semua pihak, sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat," pungkas Camat Pangkalan Banteng.
Dengan adanya komitmen bersama, pengelolaan sampah berbasis masyarakat di Kecamatan Pangkalan Banteng diharapkan dapat menjadi model bagi wilayah lain dalam menjaga lingkungan yang sehat dan berkelanjutan.